Metode Statistika I   »   Kemencengan dan Keruncingan Data   ›  Koefisien Kemencengan Bowley

Kemencengan Data

Koefisien Kemencengan Bowley

Kemencengan suatu distribusi atau kurva dapat diketahui berdasarkan informasi kuartil. Ukuran kemencengan yang didasarkan pada hubungan antarkuartil dikenal dengan koefisien kemencengan Bowley (Bowley's coefficient of skewness)

Selain berdasarkan rata-rata hitung, median, dan modus, kita juga dapat mengetahui kemencengan suatu distribusi atau kurva berdasarkan informasi kuartil.

Ukuran kemencengan yang didasarkan pada hubungan antarkuartil dikenal juga dengan koefisien kemencengan Bowley (Bowley's coefficient of skewness) atau sering disebut juga sebagai ukuran kemencengan kuartil (quartile coefficient of skewness).

Rumus ukuran kemencengan kuartil adalah sebagai berikut:

Ukuran ini berdasarkan kuartil 1 dan 3 dan akan bernilai 0 (nol) bila kurva merupakan kurva simetris.

Contoh 1:

Perhatikan data upah 65 karyawan di bawah ini. Dengan menggunakan rumus ukuran kemencengan Bowley atau kemencengan kuartil, tentukan apakah data upah karyawan tersebut memiliki distribusi frekuensi yang simetris atau tidak!

Pembahasan:

Data dalam tabel di atas mempunyai kuartil pertama (Q1) = 68,25, kuartil kedua (Q2) = 79,06 dan kuartil ketiga (Q3) = 90,75. Dengan demikian, koefisien kemencengan Bowley dapat dihitung sebagai berikut:

Distribusi data upah karyawan di atas hampir berdistribusi simetris karena nilai koefisien kemencengan mendekati 0.

Sumber:

Asra, Abuzar & Parwanto, Novia Budi. 2017. 1001 Soal-Jawab Statistika Deskriptif. Bogor: Penerbit IN MEDIA.