www.jagostat.com

www.jagostat.com

Website Belajar Matematika & Statistika

Website Belajar Matematika & Statistika

Tutorial R   »   Distribusi Peluang   ›  Distribusi Gamma dalam Pemrograman R
Distribusi Gamma

Distribusi Gamma dalam Pemrograman R

Terdapat empat fungsi untuk menangani distribusi gamma dalam pemrograman R yakni: dgamma(), pgamma(), qgamma(), dan rgamma().


Flag Counter

Distribusi Gamma mendapat namanya dari fungsi gamma, dipelajari dalam banyak bidang matematika. Distribusi gamma yang khusus dengan α = 1 disebut distribusi eksponensial.

Peubah acak kontinu \(X\) berdistribusi gamma, dengan parameter \(α\) dan \(β\), bila fungsi padatnya berbentuk

img

di mana \(α>0\) dan \(β>0\).

Terdapat empat fungsi untuk menangani distribusi gamma dalam pemrograman R yakni: dgamma(), pgamma(), qgamma(), dan rgamma().

                
                    dgamma(x, shape, rate = 1, scale = 1/rate, log = FALSE)
                    pgamma(q, shape, rate = 1, scale = 1/rate, lower.tail = TRUE,
                           log.p = FALSE)
                    qgamma(p, shape, rate = 1, scale = 1/rate, lower.tail = TRUE,
                           log.p = FALSE)
                    rgamma(n, shape, rate = 1, scale = 1/rate)
                
              
Argumen
x, qvector of quantiles.
pvector of probabilities.
nnumber of observations. If length(n) > 1, the length is taken to be the number required.
ratean alternative way to specify the scale.
shape, scaleshape and scale parameters. Must be positive, scale strictly.
log, log.plogical; if TRUE, probabilities p are given as log(p).
lower.taillogical; if TRUE (default), probabilities are P[X ≤ x], otherwise, P[X > x].
Artikel Terkait

The problem is not the problem. The problem is your attitude about the problem.