www.jagostat.com

www.jagostat.com

Website Belajar Matematika & Statistika

Website Belajar Matematika & Statistika

Analisis Regresi   »   Regresi Linear Sederhana   ›  Pengujian Parameter Model Regresi dengan Uji F dan Uji-t
Analisis Regresi

Pengujian Parameter Model Regresi dengan Uji F dan Uji-t

Pengujian parameter bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas. Pengujian parameter dalam regresi linear sederhana dapat menggunakan uji-F dan uji-t.


Flag Counter

Oleh Tju Ji Long · Statistisi

Flag Counter

Setelah berhasil mengestimasi koefisien parameter untuk model regresi baik melalui metode kuadrat terkecil (least square method) maupun melalui metode kemungkinan maksimum (maximum likelihood method), selanjutnya perlu dilakukan pengujian signifikansi parameter dalam model.

Pengujian signifikansi parameter ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan linear antara variabel tak bebas (y) terhadap variabel bebas (x).

Sekarang coba perhatikan persamaan model regresi sederhana antara total penjualan (Y) dan biaya iklan (X) berikut ini:

\[ Y_i = \beta_0 + \beta_1 X_i + \varepsilon_i \]

Maksud dari pengujian signifikansi parameter regresi yaitu kita ingin menguji apakah parameter \( \beta_j \) sama dengan nol atau tidak. Misalkan dari hasil pengolahan menggunakan data sampel, kita peroleh \( \hat{\beta}_1 = 0,783 \). Kita kemudian bertanya begini: apakah nilai \( \hat{\beta}_1 = 0,783 \) secara statistik sama dengan nol?

Jika ternyata dari hasil pengujian disimpulkan bahwa secara statistik \( \hat{\beta}_1 = 0,783 \) tidak sama dengan nol, kita dapat mengatakan bahwa terdapat hubungan linear antara variabel tak bebas (y) dan variabel bebas (x) dan karena itu variabel bebas tersebut tetap dipertahankan dalam model.

Sebaliknya, jika dari hasil pengujian ternyata diperoleh kesimpulan bahwa secara statistik \( \hat{\beta}_1 = 0,783 \) tidak berbeda atau sama dengan nol, maka kita dapat mengatakan bahwa tidak terhadap hubungan linear antara variabel tak bebas dan variabel bebas, dan karena itu variabel bebas yang bersangkutan dapat dipertimbangkan untuk dikeluarkan dari persamaan model regresi.

Pengujian parameter dalam regresi linear sederhana dapat menggunakan uji-F dan uji-t. Pengujian melalui uji-F disebut pengujian secara simultan, artinya kita menguji signifikansi parameter dalam model regresi secara bersama-sama (simultan). Sedangkan, pengujian secara individual (parsial) dilakukan melalui uji-t, artinya kita menguji signifikansi parameter dalam model regresi secara satu per satu.

Pengujian secara simultan ini dilakukan untuk memperoleh kesimpulan apakah terdapat minimal satu variabel bebas yang berpengaruh dalam model (model regresi dengan beberapa variabel bebas akan kita pelajari selanjutnya). Misalkan dari hasil pengujian ternyata diperoleh kesimpulan bahwa terdapat minimal satu variabel bebas yang signifikan dalam model, maka timbul pertanyaan yakni variabel manakah yang signifikan?

Oleh karena itu, setelah melakukan uji simultan biasanya kita teruskan ke pengujian parsial melalui uji-t untuk mengetahui variabel mana saja yang signifikan dalam model.

Akan tetapi, karena dalam analisis regresi sederhana hanya terdapat satu variabel bebas, maka pengujian parameter model dapat dilakukan melalui salah satu dari kedua uji tersebut. Dengan kata lain, untuk mengetahui signifikansi variabel bebas dalam model regresi sederhana, kita bisa menggunakan uji-F maupun uji-t.

Artikel Terkait

It takes 20 years to build a reputation and five minutes to ruin it. If you think about that, you’ll do things differently.