Determinan sebuah matriks dapat dihitung dengan mereduksi matriks tersebut pada bentuk eselon baris. Metode ini penting untuk menghindari perhitungan panjang yang terlibat dalam penerapan definisi determinan secara langsung.
Jika Anda masih ingat kita bisa menghitung determinan secara langsung dengan menggunakan rumus Sorrus yang telah kita bahas sebelumnya. Namun, untuk mencari determinan matriks yang berukuran besar, rumus Sorrus tampaknya tidak berhasil.
Oleh karena itu, kita akan mempelajari cara lain untuk menghitung determinan matriks. Salah satu cara tersebut yaitu dengan mereduksi matriks tersebut pada bentuk eselon baris menggunakan operasi baris elementer.
Determinan sebuah matriks dapat dihitung dengan mereduksi matriks tersebut pada bentuk eselon baris. Metode ini penting untuk menghindari perhitungan panjang yang terlibat dalam penerapan definisi determinan secara langsung.
Contoh 1:
Hitunglah \(\det(A)\) di mana
Pembahasan:
Dengan mereduksi A pada bentuk eselon baris dan dengan menerapkan Teorema 3 pada artikel terkait sifat-sifat determinan yang telah kita pelajari sebelumnya, maka kita dapatkan
Contoh 2:
Hitunglah determinan dari
Determinan ini dapat dihitung seperti sebelumnya dengan menggunakan operasi baris elementer untuk mereduksi \(A\) pada bentuk eselon baris. Sebaliknya, kita dapat menaruh \(A\) pada bentuk segitiga bawah dalam satu langkah dengan menambahkan – 3 kali kolom pertama pada kolom keempat untuk mendapatkan
Contoh ini menunjukkan bahwa selalu merupakan hal yang bijaksana untuk memperhatikan operasi kolom yang tepat yang akan meringkaskan perhitungan tersebut.
Anton, Howard & Chris Rorres. 2014. Elementary linear algebra : applications version, 11th edition. John Wiley & Sons, Inc: Hoboken, New Jersey.
Jika Anda merasa artikel ini bermanfaat, klik tombol suka di bawah ini dan jika ada pembahasan yang kurang jelas dari artikel ini silahkan tanyakan di kolom komentar. Terima kasih.
Whenever you see a successful business, someone once made a courageous decision.